Selasa, 28 Oktober 2014

Bersedih ???


“….. Kami  akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan Hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan.”(QS. Al Anbiya’;35)
     Setiap manusia yang hidup di dunia tidak akan pernah terlepas dengan ujian, baik ujian kebahagian atau ujian kesengsaraan karena dunia ini adalah permainan dan permainan itu pasti sementara.
      Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami Telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? (QS.Al Ankabut:2)

Apa itu paragraf naratif ?



Memahami Paragraf Narasi

            Paragraf narasi adalah paragraf yang menceritakan suatu peristiwa atau kejadian.
Dalam karangan atau paragraf narasi terdapat alur cerita, tokoh, setting, dan konflik. Paragraf naratif tidak memiliki kalimat utama.
            Paragraf naratif disusun dengan merangkaikan peristiwa-peristiwa yang berurutan atau secara kronologis. Tujuannya, pembaca diharapkan seolah-olah mengalami sendiri peristiwa yang diceritakan Contoh : novel, cerpen, drama. Paragraf narasi dibedakan atas dua jenis, yaitu narasi ekspositoris dan narasi sugestif.

Orang sombong & orang PD, apa bedanya ?



             Di dalam kehidupan ini pasti ada saja orang yang suka membanggakan tentang dirinya, atau yang biasa kita sebut dengan orang sombong. Banyak sekali alasan yang menyebabkan kenapa mereka bisa menjadi orang sombong, mulai dari sekedar lingkungan sosialnya, pola pikirnya, bahkan hanya karena orang itu memiliki suatu kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain lantas orang itu menganggap dirinya sebagai orang yang lebih daripada orang lain.