Selasa, 19 April 2016

Ciri-Ciri Jodoh dalam Islam




            Pemirsa beriman, seperti yang kita tahu bahwa jodoh, usia, dan rezeki merupakan ketentuan Allah SWT yang sudah tertulis di Lauhul Mahfudz. Kita sebagai manusia hanya bisa berikhtiar dan seraya selalu berdoa agar diberi yang terbaik dalam hal-hal tersebut khususnya jodoh. Banyak manusia mencoba menggali dan mencari-cari siapakah yang kelak menjadi jodohnya. Hal ini membuat penasaran sehingga banyak yang menempuh cara yang salah seperti melalui hal-hal magis dan tidak masuk akal. Padahal semua itu bisa jadi hanya kesia-siaan saja. Banyak orang yang setiap minggu melihat ramalan zodiak untuk mencari dan menentukan jodohnya dan masih banyak lagi.

            Banyak juga mitos yang menyebutkan bahwa jika dua insan manusia berjodoh maka wajah dan penampilan akan mirip satu dengan yang lainnya. Di Indonesia, kepercayaan seperti ini memang masih sangat kental dan kuat namun tahukah anda jika di luar negeri juga berlaku hal yang sama. Seperti dalam penelitian yang dilakukan oleh salah seorang profesor psikolog bahwa setiap orang memiliki kecenderungan bawaan untuk tertarik terhadap seseorang yang mirip dengan mereka. Karna mereka menginginkan apa yang tidak asing bagi mereka. Selain itu para peneliti di Amerika Serikat juga akhirnya mengetes teori bahwa pasangan suami istri ini menjadi mirip dalam berbagai aspek dari waktu ke waktu mulai dari penampilan sampai gaya hidup. Bahkan tak jarang ada pasangan yang dikira kakak adik karena kemiripan mereka.
            Semua analisis sederhana pun menegaskan bahwa memang dalam beberapa kasus para pasangan ini mengalami perubahan menjadi mirip satu sama lain kemiripan ini dikarenakan kehidupan bahagia pasangan tersebut bersama-sama. Para ahli mempercayai bahwa pria dan wanita awalnya cenderung memilih pasangan hidup yang memiliki kesukaan yang sama atau mungkin hampir sama. Semakin tinggi kesamaan antara pasangan maka semakin besar kemungkinan bahwa pernikahan mereka akan berjalan dengan baik.
            Lalu bagaimana Islam menanggapi ciri-ciri jodoh seperti ini ?
            Pemirsa beriman, di dalam Islam sebenarnya tidak disebutkan ciri-ciri secara spesifik tentang jodoh manusia. Tidak ada satupun orang yang mengetahui siapa jodohnya. Apakah ia harus wanita yang cantik atau pria yang tampan, kaya, baik hatinya dan lain sebagainya. Karena hanya Allahlah yang tahu tentang urusan jodoh setiap manusia. Allah SWT hanya memberi beberapa penjelasan tentang  jodoh melalui firmannya yang artinya “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram bersamanya, dan dijadikan-Nya di antara kamu rasa kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian terdapat tanda-tanda kekuasaan-Nya bagi kaum yang berpikir”. (QS. Ar Rum ayat 30).
            Kita sebagai umat manusia hanya harus berdoa dan berusaha di dalam mencari jodoh kita. Lalu seperti apa ciri-ciri jodoh yang baik untuk kita ?
            Pemirsa beriman, ciri-ciri jodoh yang baik adalah meliputi tiga hal yaitu memaklumi, memaafkan, dan memotivasi. Jodoh yang baik yaitu siapa yang paling bisa memaklumi keadaan kita karena jodoh itu bermula dari hati ke hati. Maka jika ada orang yang benar-benar mencintai kita adalah dia yang dapat memaklumi kita dari hati, memaklumi dari segi fisik, perasaan, keadaan dan yang terpenting dapat menerima diri kita apa adanya.
            Kemudian yang kedua yaitu siapa yang paling bisa memaafkan kesalahan kita. Namun susah mendapatkan pasangan yang baik hatinya apalagi mempunyai sifat pemaaf. Karena setiap orang memiliki batas kesabaran yang berbeda-beda. Namun setidaknya ia adalah orang yang bisa memaafkan kesalahan  kita karena seseorang yang mencintai kita dengan tulus adalah orang yang mampu memaafkan segala kesalahan kita. Namun kita tetap harus mengintrospeksi diri agar tidak melakukan kesalahan yang serupa.
            Kemudian yang ketiga adalah yaitu siapa yang paling bisa memotivasi diri kita, karena tidak selamanya hidup kita berada di atas. Terkadang kita pasti akan merasakan jatuh, maka dari itu pasangan yang baik adalah yang bisa memotivasi diri kita untuk bisa bangkit dari keterpurukan yang kita hadapi.
            Pemirsa beriman, setelah menemukan jodoh atau pasangan yang baik untuk diri kita hendaknya kita berserah diri kembali kepada Allah SWT dan memohon petunjuk dari-Nya melalui shalat istikharah dan tetap berdoa kepada Allah dengan meminta segala kebaikan untuk diri kita baik di dunia maupun di akhirat. Dengan berbagai macam doa yang kita pelajari dan yang salah satunya doa yang sering dipanjatkan Rasulullah SAW seperti yang dijelaskan dalam hadist berikut “Doa yang lebih sering diucapkan Rasulullah ShallAllahu wa’alaihi wa sallam adalah Allahumma aatina fid dunyaa hasanah, wa fil akhiroti hasanah, wa qinaa ‘adzaban naar (Ya Allah, berikanlah kepada Kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat dan lindungilah Kami dari adzab Neraka).” (HR. Bukhari 4522 dan Muslim 2690). Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita sehingga dapat menambah keimanan kita kepada Allah SWT dan semoga kita akan diberikan jodoh-jodoh pilihan Allah yang terbaik untuk kita. Aamiin Ya Rabbal Alamin.
Source: Berita Islami Masa Kini TransTV.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar